Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

Tips Sukses Pubertas, Gen Z Ayo Merapat!

                                                              (Pixabay/PublicDomainPicture) Siapa di sini yang udah memasuki masa-masa pubertas? Masa pubertas, merupakan masa dimana semuanya benar-benar berubah.  Ya gimana enggak, masa pubertas merupakan masa peralihan dari masa anak-anak ke masa remaja. Uniknya, ketika memasuki masa pubertas dibilang masih anak-anak nggak mau tapi dibilang dewasa juga belum siap 🙊 Eits, tapi tenang aja kalau kamu udah ada di masa pubertas ini. Karena aku bakalan spill Tips Sukses Pubertas yang sangat mudah kamu terapkan di dalam keseharianmu ☺ 6 Tips Sukses Pubertas 1. Pahami Perubahan Bentuk Tubuh (fisik) Hal yang bikin kaget dan tentu saja penanda pertama ketika kamu memasuki masa pubertas adalah, perubahan bentuk tubuh. Suara mulai berubah (perempuan cempreng, laki-laki nge-bas), tumbuhnya bulu-bulu di area-area tertentu, jerawat, dada bidang (laki-laki),  haid (perempuan), adanya sperma (laki-laki), dan tumbuhnya payudara (perempuan). Jadi jangan

Antara Agamis dan Spiritualis

Ada beda antara agama dan spiritual, yang padahal seyogianya adalah SAMA Ada beda antara orang beragama kini dan orang spiritual kini, padahal sejatinya merupakan suatu kesatuan Ada beda yang tidak disadari yang pada akhirnya melahirkan jarak Ada beda yang pada akhirnya membuat berpecah belah Ada beda yang seharusnya hilang agar lahirlah sama Lantas mengapa ada beda? Agama Seringkali identik dengan ritual keagamaan. Sholat, puasa, mengaji, sedekah, dll Hanya sebatas itu? Ya... Hanya sebatas itu Maka Timbulah akibat surga dan neraka Jika taat maka hadiahnya surga pun sebaliknya, jika durhaka maka bonusnya adalah neraka Ada yang luput, apa? Esensi mengapa beribadah Spiritual Merasa dekat dengan sang pencipta Merasa terhubung Merasa terikat Merasa memiliki jalinan komunikasi dengan baik Merasa bahwa kedekatan denganNya, tidak lain bukan karena surga dan neraka, melainkan karena cinta Ada orang yang beribadah tapi tetap maksiat, ada Ada juga orang yang memiliki kas

Between of 2 Type (INTJ-INFJ)

Kenal sama MBTI itu pas kuliah Pengantar Psikologi, dan hasilnya langsung nunjukin kalau saya tipe INTJ. Hmmmhhh... Dan INTJ ini tetep konsisten ada pada diri saya. Pokoknya pas saya nyoba lagi ngisi tes MBTI, hasilnya PASTI INTJ, hingga entah ada angin apa suatu ketika saya iseng ngisi lagi di tempat yang berbeda dan hasilnya berubah jadi INFJ. Saya di sini nggak akan ngejelasin tetek bengek ciri-ciri INTJ or INFJ itu kayak gimana. Pokoknya kalau penasaran, ya tinggal googling aja. Banyak bangeett ulasan keduanya. Pokoknya di sini saya bakalan ceritain keajaiban menjadi seorang wanita INTJ yang adakalanya berubah jadi INFJ :D. Entah kenapa dari saya kecil, saya suka ngerasa beda sama temen-temen cewe saya. Beda aja, nggak tau kenapa. Beda karena saya doyan manjat-manjat, nggak suka dipanggil "eneng" (panggilan buat anak cewe Sunda) yang emang kedengerannya feminim banget, suka mikir yang aneh-aneh yang nggak pernah orang lain pikirin (jadi waktu saya TK saya berusaha ker